Motor sejuta menjadi sebutan Honda Beat saat ini. Sebenarnya bukan hal yang aneh melainkan suatu hal yang lumrah dan wajar. Jika dilihat secara sekilas semua faktor merek atau brand Honda itu sendiri. Apalagi di Indonesia, Honda sudah menjadi merek motor sejuta umat sejak 30 tahun yang lalu.
Coba kita mundur kebelakang, 10 atau 20 tahun yang lalu. Motor apa yang menjadi kendaraan sejuta umat, Supra x dan Honda Astrea. Sedangkan kompetitornya Yamaha dan Suzuki hanya menjadi pendamping saja seperti Yamaha Jupiter dan Suzuki Satria.
Jupiter dan Satria menjadi idola anak-anak muda, tetapi bukan semua kalangan layaknya Supra X dikala itu. Ya, sejuta umat itu disukai oleh semua kalangan khususnya para bapak-bapak dan emak-emak yang sudah punya penghasilan dan membutuhkan kendaraan. Sama seperti sekarang kasusnya dengan Honda Beat
Motor yang disukai Bapak-bapak dan Ibu-ibu akan jadi motor sejuta umat
Dari dulu sampai sekarang pemikiran mereka itu sama. Mencari sepeda motor yang mereknya sudah pasti seperti Honda, bengkel ada dimana-mana dan harganya terjangkau.
Honda Beat Harganya Murah
Selain track record itu tadi Honda Beat juga menjadi matic paling murash jika dibandingkan milik Yamaha dan Suzuki. Sampai saat ini harga masih di angka 16 jutaan. Lihat saja matic lain seperti Yamaha Mio, Suzuki Nex, Soul GT harganya sedikit mahal.
Meskipun hanya selisih ratusan ribu, tetep saja jadi lebih murah.
Desain dan Model Keren
Honda Beat tidak terlalu banyak meng-upgrade segi mesin karena sudah terbukti bagus, tetapi lebih sering meng-upgrade model dan gaya desain untuk memberikan tampilan baru.
Tipikal orang Indonesia suka dengan model yang baru sangat dipahami oleh Honda. Lihat saja warna terbaru hitam dan silver doff Honda Beat terlihat mewah dan elegan.
Jika dulu banyak desain stiker striping, sekarang justru suka model polos yang elegan